Cara Mengatasi Rambut Rontok Dengan Tepat
 |
| Pola Rambut Rontok Pada Wanita |
 |
| Pola Rambut Rontok Pada Pria |
Rambut rontok adalah salah satu masalah kesehatan yang banyak dialami oleh semua kalangan, baik itu pria maupun wanita. Sebenarnya hal yang kehilangan 50 hingga 100 helai rambut tiap harinya, karena rambut yang rontok tersebut akan digantikan oleh rambut-rambut baru. Dan yang jadi masalah, ketika rambut kita rontok secara berlebihan, tetapi tidak ada rambut baru yang menggantikan.Akhirnya secara perlahan terjadilah kebotakan. Banyak penyebab rontoknya rambut, mulai dari faktor genetik, mengidap penyakit tertentu, faktor hormon, stres, pola makan, penggunaan zat-zat kimia atau sedang dalam masa pengobatan/kemoterapi.
Namun faktor hormon menjadi penyebab terbanyak masalah kerontokan rambut ini. Hormon dihydrotestosterone (DHT) diduga menjadi homon yang menyebabkan kerontokan rambut, karena hormon DHT yang diturunkan secara genetik ini dapat menyebabkan folikel rambut mengecil, sehingga lama kelamaan rambut menjadi rontok. Hormon ini dialami oleh 70% pria dan 40% wanita. Pada pria, kebotakan yang disebabkan oleh DHT mempunyai ciri khas garis rambut depan yang berbentuk huruf dan kebotakan di puncak kepala. Sedangkan ciri khas pada wanita, kerontokan rambut kadang dimulai dari puncak kepala. Tapi terkadang kerontokan juga tidak selalu terpusat di bagian tertentu, tetapi menyebar ke seluruh bagian rambut.
Pengobatan kerontokan karena hormon DHT secara kimiawi, memang memberikan efek yang maksimal dalam kurun waktu singkat. Pengobatan pada pria biasanya menggunakan kombinasi antara finasteride dan minoxidil. Sedangkan kebotakan wanita ditangani dengan minoxidil saja. Cara kerja obat Finasteride yaitu dengan menghambat pembentukan DHT yang merupakan penyebab dari terjadinya kepekaan terhadap akar rambut sehingga rambut mudah rontok. Tapi efek samping obat ini tidak baik untuk wanita, terutama wanita hamil dan menyusui. Jadi hanya aman digunakan oleh pria saja. Obat jenis Minoxidil juga terbukti dapat menumbuhkan dan merangsang kembali pertumbuhan rambut.
Finasteride dan Minoxidil
Tapi kedua obat tersebut bekerja efektif selama dipakai secara teratur. Bila pengguna berhenti memakai, hormon DHT akan kembali bekerja dan memungkinkan rambut untuk kembali rontok. Selain itu, obat-obatan tersebut bisa menyebabkan efek samping seperti iritasi kulit, menurunnya fungsi seksual hingga meningkatkan prosentase terjadinya kanker prostat pada pria.Sehingga lebih banyak orang yang memilih untuk menggunakan cara-cara yang lebih alami karena minim efek samping dan berkhasiat jangka panjang walaupun memang membutuhkan waktu yang sangat lama untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. Berikut beberapa bahan alami yang terbukti bisa digunakan untuk mengobati kerontokan, terutama yang disebabkan oleh hormon DHT.
1. Teh hijau
Teh hijau sebagai sumber antioksidan alami, banyak dimanfaatkan untuk menjaga kecantikan dan kesehatan tubuh. Salah satu manfaat dari teh hijau ini adalah untuk mengatasi kerontokan rambut. Teh hijau adalah salah satu bahan alami yang mampu mencegah pembentukan hormon DHT. Selain itu di dalam teh hijau terdapat kandungan polifenol jenis katekin yang memiliki fungsi antibiotik dan efek karsinogenik, sehingga melancarkan peredaran darah ke folikel-folikel rambut. Teh hijau juga mengandung Epugallocatechin-3-gallate (EGCE) sebanyak 10% dan merupakan komponen antioksidan yang paling kuat sehingga mampu merangsang pertumbuhan rambut baru. Teh hijau juga mengandung vitamin C, E, panthenol dan provitamin yang mampu memperkuat dan melembabkan akar rambut.
 |
| Air Seduhan Teh Hijau |
Untuk mengobati kerontokan rambut dengan teh hijau, anda bisa menyeduh daun teh hijau atau bisa juga menggunakan teh hijau celup dengan air hangat secukupnya ( seduhannya lebih pekat daripada ketika untuk diminum ). Diamkan semalam, kemudian aplikasikan pada rambut hingga merata. Diamkan setengah jam lalu bilas bersih. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, pada awal pengobatan bisa di gunakan setiap 2 hari sekali, dan jika dirasa sudah ada hasil, bisa dikurangi pemakaian cukup 1 minggu 2 kali saja. Untuk hasil terbaik Anda juga bisa memakai produk shampo teh hijau yang saat ini sudah banyak tersedia di toko atau supermarket.
2. Lidah buaya ( Aloe vera )
 |
| Lidah Buaya ( Aloe Vera ) |
Kandungan vitamin dan mineral lengkap dalam lidah buaya terbukti dapat merangsang pertumbuhan rambut baru dari akar, memperbaiki sel/jaringan rambut yang rusak, dan mampu menghitamkan rambut secara alami. Untuk pemakaiannya pun cukup mudah, yaitu dengan mengambil lendir/gel yang ada di dalamnya dan mengoleskan pada akar rambut. Untuk hasil maksimal bisa juga diaplikasikan bersama minyak cem-ceman, yaitu dengan mengambil gel lidah buaya dan mencampurkannya dengan minyak kemudian aplikasikan pada kulit kepala. Diamkan selama 30 menit, dan bilas hingga bersih. Gunakan secara rutin 2x seminggu.
3. Minyak kemiri
Minyak kemiri juga dapat mengatasi rambut rontok secara alami, karena kandungan mineral dan protein yang terkandung dalam minyak kemiri terbukti dapat menguatkan akar dan merangsang pertumbuhan rambut baru yang lebih kuat. Selain itu, kemiri juga memberikan nutrisi pada akar, sehingga akar mendapatkan makanan yang sehat dan bisa tumbuh lebih kuat dan hasilnya rambut akan lebih tebal. Minyak kemiri juga dIpercaya bisa mengatai rambuy beruban dan menghitamkan rambut. Untuk memudahkan, anda bisa membeli minyak kemiri kemasan yang dijual di toko atau apotek.
 |
| Minyak Kemiri |
Tapi jika anda ingin membuatnya, caranya cukup mudah walaupun dibutuhkan kesabaran dalam membuatnya. Pertama, sangrai biji kemiri hingga berwarna kecoklatan. Kemudian blender dengan air secukupnya hingga halus. Peras hasil blenderan tersebut dengan kain halus hingga ampas tidak ikut tercampur dalam air. Masak pada wajan, aduk aduk hingga air menyusut dan hanya menyisakan minyak beningnya saja. Minyak tersebut yang nantinya kita aplikasikan pada kulit kepala. Gunakan 2 kali seminggu untuk mendapatkan hasil maksimal.
4. Bawang merah
 |
| Bawang Merah untuk Rambut Rontok |
Bawang merah banyak mengandung sulfur yang mampu merangsang pertumbuhan rambut, karena sulfur membantu meningkatkan sirkulasi darah . Selain itu, bawang merah juga bersifat anti bakteri yang bisa mengurangi peradangan kulit dan membuat rambut Anda lebih kuat, dengan cara membuka pori-pori folikel rambut dan pada saat yang sama mencegah infeksi kulit kepala. Mungkin beberapa orang tidak memilih cara ini karena tidak tahan dengan baunya, tapi tidak ada salahnya kan kita coba jika memang terbukti bisa mengatasi kerontokan rambut. Cara pakainya pun cukup mudah. Tinggal blender bawang merah dengan air secukupnya dan oleskan pada kulit kepala. Diamkan selama 1 jam, bilas dengan bersih. Gunakan tiap 2 kali sehari untuk hasil maksimal.
5. Santan
 |
| Santan Kelapa |
Santan kelapa bisa dimanfaatkan untuk mengatasi kerontokan rambut sekaligus merangsang pertumbuhan rambut, karena santan kaya akan protein dan minyak esensial. Kedua bahan ini dapat menjadikan kulit kepala sehat, sehingga mampu menahan akar rambut agar tidak mudah rontok. Selain itu protein dalam santan akan melapisi batang rambut sehingga bisa tumbuh kuat. Cara menggunakannya cukup mengoleskan santan kental pada rambut sambil dipijat perlahan agar peredaran darah lancar dan nutrisinya cepat terserap. Diamkan selama 30 menit, kemudian bilas sampai bersih.
6. Seledri
Seledri adalah salah satu bahan alami yang banyak mengandung vitamin A, vitamin E, vitamin K, vitamin B kompleks, falvonoid, tanin dan minyak aisiri merupakan kandungan-kandungan yang dimiliki seledri. Kandungan-kandungan tersebut membuat seledri dipercaya dapat menangani gejala hipertensi, mencegah kanker dan mencegah inflamasi. Seledri bisa mengatasi rambut rontok sekaligus menyuburkan, menghitamkan dan meluruskan rambut, serta mencegah ketombe pada rambut. Kandungan protein nabati pada daun seledri dapat membantu rambut kita bisa tumbuh lebat.
 |
| Jus Daun Seledri |
_________________________________________________
Komentar
Posting Komentar